Sabtu, 18 Januari 2014

Maftuh Basuni SH



Duta Besar RI untuk Arab Saudi, ini mengatakan, Departemen Agama (Depag) harus menjadi contoh bagi departemen lainnya. Hal itu dikemukakan setelah menjalani uji kelayakan sebagai calon menteri di kediaman presiden terpilih Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Puri Cikeas, Bogor, Senin sore 18 Oktober 2004.

Menurutnya, Depag sangat lekat dengan kata agama yang berarti mengajak orang untuk berbuat kebaikan. Karena itu, Depag harus jadi contoh bagi departemen lainnya.

Sebab, ia mendengar dari pemberitaan media massa, banyak terjadi korupsi di departemen tersebut. Basyuni yang bermukim di Riyadh, mengaku ditelepon anggota tim sukses SBY, Menteri Sekretaris Negara 2009-2014
Sudi Silalahi, Minggu (17/10) untuk hadir di Puri Cikeas.

Basyuni yang pernah menjabat sekretaris negara saat Presiden Presiden Republik Indonesia Keempat (1999-2001)
Abdurrahman Wahid itu mengaku siap ditempatkan di mana pun termasuk sebagai Lihat Daftar Menteri
Menteri agama.

Ia mengatakan, dalam pertemuan dengan SBY itu, banyak dibicarakan mengenai perbaikan dalam penyelenggaraan ibadah haji.

Alumni Pondok Pesantren Gontor yang meniti karir di Deplu itu, mengaku sebagai orang yang ditempatkan di Arab Saudi, sedikit banyak mengetahui urusan penyelenggaraan haji.

Namun, ketika ditanya program untuk perbaikan haji itu, Basyuni yang juga pernah menjadi kepala Rumah Tangga Kepresidenan saat Presiden Republik Indonesia Kedua (1966-1988)
Presiden Soeharto dengan diplomatis mengatakan belum tahu, karena dia juga belum tahu akan ditempatkan di posisi mana. tsl
© ENSIKONESIA - ENSIKLOPEDI TOKOH INDONESIA

Sumber: www.tokohindonesia.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar